Tidur bersama notebook/laptop? yang bener? Iya, inilah yang terjadi
Dirumah saya gak bisa lepas sama yang namanya laptop. Temen sejati saya ya si laptop itu. Bahkan saya sering sekali tertidur didampingi sama yayang laptop. Entah tertidur karena sedang bekerja sehubungan dengan pembuatan program, atau tertidur saat sedang bermain games.
Nah, kejadian serupa sering terjadi lagi. Kali ini notebook yang selalu saya gunakan untuk berbagai hal sering kali menjadi teman tidur tidak resmi. Tidur dengan posisi kepala terganjal bantal tinggi menghadap layar notebook, dan blasss … apa yang terjadi? Saat terbangun, leher saya sakit bukan kepalang. Jangankan untuk menengok ke kiri atau ke kanan, bergerak sedikit saja sakitnya sudah sampai ke tulang punggung.
Usaha pertama untuk menyembuhkannya adalah dengan olahraga, dan meminta tolong ke ibu saya untuk mengoleskan counterpain. Namun, setelah dioles beberapa kali ternyata tidak membuahkan hasil. Leher tetap sakit hingga ke tulang punggung. Alhasil, sore tadi saya harus mendatangi tukang urut untuk dipijat.
Saya sebenarnya adalah orang yang paling tidak suka dipijat, karena saya tidak kuat. Bukan tidak kuat terhadap sakit yang mungkin terjadi, tetapi lebih karena rasa geli yang ditimbulkan saat jari-jari si tukang pijat melakukan pengurutan.
Oke, pijatan akhirnya dilakukan oleh mang Damin, ahli pijat yang sudah cukup dikenal di daerah tempat saya tinggal. Geli bercampur sakit saat jari-jari pemijat membenarkan letak otot dan urat yang salah pun terjadi. Kurang lebih satu jam penyiksaan mang Damin terhadap leher dan punggung saya yang sakit pun akhirnya bisa dilewati. Dan hasilnya? Alhamdulillah, leher saya kembali bisa menengok bebas meskipun masih menyimpan sisa sakitnya.
Nah, pelajaran yang bisa dipetik dari hal ini adalah: Jangan sekali-sekali tidur dengan notebook lagi ya? hahaha karena mungkin notebook/laptop juga bisa memperngaruhi kesehatan anda, tau sendiri kan laptop ada medan magnetnya. So, jangan sekali-kali lagi ya tidur ama laptop..hehe
